ANALISIS KUBIKEL 20KV DI WILAYAH KERJA PT PLN PERSERO UP3 MAKASSAR SELATAN

Abstrak

Peralatan distribusi tegangan tinggi (20 kV) berperan vital dalam memasok energi listrik ke berbagai sektor seperti industri dan konstruksi perumahan. Saluran panel dirancang untuk menyalurkan energi listrik melalui konduktor tegangan tinggi, memungkinkan distribusi daya yang efisien ke banyak lokasi. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui struktur komponen kabin 20kV yang digunakan pada sistem operasi utama gardu induk PT PLN; Persero UP3 Wilayah Kerja Makassar Selatan. (2) Kehilangan daya akibat pembentukan korona di saluran kabin 20kV. Survei dilakukan di Gardu Induk Padivallay Golf Course yang merupakan bagian dari PLN UP3 MAKASSAR SELATAN ULP SUNGUMINASA. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah survei lapangan untuk mengamati panel listrik 20 kV dan mengumpulkan serta menganalisis data tentang kehilangan daya akibat korona. Pengumpulan data dilakukan di lapangan di seluruh wilayah. Semakin tinggi voltase, semakin besar kemungkinan timbulnya masalah isolasi pada perangkat di dalam kabinet kontrol. Masalah umum di kantor terbuka saat ini adalah COVID. Proses ini dapat menimbulkan pelepasan muatan listrik yang dapat mengakibatkan kegagalan isolasi di udara. Berdasarkan data yang diperoleh dari gardu induk, dapat dihitung besarnya kehilangan daya akibat korona. Gardu induk PLN memiliki RH80%, Ev3,94kV, dan Ploss3,88kW, sedangkan gardu induk pelanggan memiliki RH86%, Ev4,37kV, dan Ploss3,45kW. Pelanggan yang terdampak. Sementara itu, gardu induk PLN yang terletak di lapangan golf memiliki kelembaban relatif 45% dan Ev 18,34 kV. Karena Ev > 11,56 kV, maka peralatan sakelar dinyatakan bebas korona. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa dengan mengopt imalkan nilai kelembaban (RH) dan suhu (T) dalam kabin, kerugian korona dapat diminimalkan dan nilai tegangan yang merugikan dapat dihilangkan. Ketika RH rendah dan T tinggi, nilai Ev lebih besar dari tegangan operasi sistem