KEPEMIMPINAN DALAM ERA DIGITAL: TANTANGAN DAN PELUANG BAGI PEMERINTAH

Penulis

  • Suharni Universitas Muhammadiyah Buton
  • Junaid Gazalin Universitas Muhammadiyah Buton
  • Astuti Universitas Muhammadiyah Buton
  • Rosita Universitas Muhammadiyah Buton
  • Syahrul Ramadan Universitas Muhammadiyah Buton

Kata Kunci:

Transformasi Digital

Abstrak

Penelitian ini mengkaji peran krusial kepemimpinan dalam keberhasilan transformasi digital di pemerintahan, mengambil studi kasus Kota Baubau. Transformasi digital menawarkan potensi besar dalam meningkatkan efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas layanan publik, namun implementasinya seringkali menghadapi tantangan seperti kesenjangan kompetensi digital, resistensi terhadap peru bahan, dan ancaman keamanan siber. Penelitian ini bertujuan menganalisis bagaimana model kepemimpinan yang efektif dapat mengatasi tantangan tersebut dan memaksimalkan manfaat transformasi digital. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus dengan menganalisis data sekunder berupa laporan pemerintah, artikel, dan literatur terkait. Temuan penelitian menunjukkan bahwa kepemimpinan adaptif dan transformasional merupakan faktor kunci keberhasilan transformasi digital. Pemimpin yang efektif harus mampu mengatasi kesenjangan kompetensi digital melalui program pelatihan dan literasi digital yang inklusif, mengelola perubahan budaya organisasi dengan visi yang kuat dan lingkungan yang mendukung inovasi, memitigasi risiko keamanan siber dengan tata kelola yang baik dan peningkatan kesadaran, serta membangun kepercayaan masyarakat melalui transparansi dan komunikasi yang efektif. Studi kasus Kota Baubau menyoroti pentingnya inisiatif lokal seperti Festival Film Pelajar dan program "zero blankspot" dalam meningkatkan kompetensi digital dan inklusivitas layanan. Penelitian ini juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor antara pemerintah, swasta, dan masyarakat sipil dalam menciptakan ekosistem digital yang berkelanjutan. Implikasi praktis penelitian ini meliputi rekomendasi penguatan kompetensi SDM melalui pelatihan berkelanjutan, penerapan strategi keamanan siber yang komprehensif, peningkatan kolaborasi lintas sektor, dan penguatan komunikasi dan transparansi. Penelitian ini menyimpulkan bahwa transformasi digital di pemerintahan bukan hanya sekadar implementasi teknologi, tetapi juga transformasi kepemimpinan dan budaya organisasi. Kepemimpinan yang kuat dan visioner, didukung oleh strategi yang tepat, merupakan kunci untuk mewujudkan pemerintahan yang lebih efisien, responsif, dan akuntabel di era digital.

Unduhan

Diterbitkan

2025-03-01