TRANSFER PRICING STRATEGI, REGULASI, DAN DAMPAKNYA TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN

Abstrak

Penetapan harga transfer merupakan praktik akuntansi yang umum digunakan oleh perusahaan multinasional untuk menentukan harga transaksi antara entitas afiliasi. Meskipun diakui secara hukum dalam operasi bisnis global, praktik ini sering digunakan sebagai strategi untuk meminimalkan kewajiban pajak dengan mengalihkan laba ke yurisdiksi dengan pajak yang lebih rendah. Di Indonesia, penetapan harga transfer telah menjadi isu kritis. Fenomena ini dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk ukuran perusahaan, profitabilitas, dan tingkat kepemilikan asing, yang semuanya dapat meningkatkan peluang untuk strategi penetapan harga manipulatif. Pemerintah telah memperkuat peraturan untuk membatasi praktik tersebut, namun implementasi yang efektif tetap sulit dilakukan karena keterbatasan data dan kompleksitas struktur perusahaan global. Pada akhirnya, penetapan harga transfer tidak hanya mencerminkan masalah kepatuhan pajak tetapi juga strategi perusahaan yang lebih luas yang memengaruhi risiko hukum, citra publik, dan kinerja perusahaan secara keseluruhan.