EKSPLORASI ETNOMATEMATIKA TARI KEJEI PADA BUDAYA MASYARAKAT SUKU REJANG DI KABUPATEN REJANG LEBONG

Penulis

  • Tiara Sartika Universitas Islam Negeri Fatmawati Sukarno Bengkulu
  • Selvia Anggelia Universitas Islam Negeri Fatmawati Sukarno Bengkulu
  • Betti Dian Wahyuni Universitas Islam Negeri Fatmawati Sukarno Bengkulu

Kata Kunci:

Etnomatematika, Tari Kejei, Budaya Rejang, Aktivitas Matematika Bishop, Pembelajaran Kontekstual

Abstrak

Matematika sering diajarkan secara abstrak dan terlepas dari konteks budaya siswa, sehingga kurang relevan dan sulit dipahami. Penelitian ini bertujuan mengkaji potensi etnomatematika dalam Tari Kejei, tarian sakral masyarakat Rejang di Bengkulu, untuk mengidentifikasi aktivitas matematis berbasis budaya yang dapat diintegrasikan dalam pembelajaran. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan pendekatan etnografi, melibatkan wawancara, observasi partisipatif, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan kerangka enam aktivitas matematika menurut Bishop: counting, measuring, locating, designing, playing, dan explaining. Hasil menunjukkan bahwa Tari Kejei mengandung unsur matematis yang kaya, seperti pola bilangan ganjil, pengukuran waktu, geometri pola lantai, desain gerakan, algoritma prosedural, dan simbolisme budaya. Integrasi unsur-unsur tersebut ke dalam pembelajaran matematika berpotensi meningkatkan relevansi materi, motivasi belajar, serta pelestarian nilainilai budaya lokal. Dengan demikian, etnomatematika Tari Kejei dapat menjadi sumber belajar yang kontekstual dan bermakna dalam mendukung implementasi Kurikulum Merdeka.

Unduhan

Diterbitkan

2025-07-01