PENERAPAN PERILAKU JUJUR DAN BERTANGGUNG JAWAB MELALUI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DI SEKOLAH DASAR
Kata Kunci:
Jujur, Tanggung Jawab, Pembelajaran Pkn, Sekolah Dasar, Pendidikan KarakterAbstrak
Perilaku jujur dan tanggung jawab merupakan aspek penting dalam pembentukan karakter siswa yang dapat ditanamkan melalui pendidikan PKn, tetapi dalam hal inimasih banyak siswa yang berperilaku tidak jujur dan kurangnya rasa tanggung jawab seperti mencontek, lalai dalam tugas sekolahnya, dan lain-lain. Oleh karena itu, diperlukan solusi atau strategi untuk meminimalisir hal tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji penerapan nilai-nilai kejujuran dan tanggung jawab melalui pembelajaran PKn di sekolah dasar. Penelitian ini juga dilatarbelakangi oleh pentingnya pembentukan karakter pada siswa sejak dini, khususnya di lingkungan sekolah, karena sebagai bagian dari Upaya menciptakan generasi yang berintegritas dan bertanggung jawab. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan metode study literatur. Yang mana data-data yang dikumpulkan oleh peneliti tersebut dari beberapa jurnal yang relevan dengan materi yang dikaji. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penanaman sikap jujur dan tanggung jawab harus diawali dari sekolah dan diperkuat oleh didikan orang tua. Guru memiliki peranan penting dalam pembentukan karakter siswa di sekolah. Pembelajaran PKn juga membutuhkan metode yang tepat, seperti diskusi kelompok, role-playing, studi kasus, dan pembelajaran berbasis proyek, untuk membentuk karakter siswa yang jujur dan bertanggung jawab. Meskipun dalam penerapannya terdapat tantangan, akan tetapi ada beberapa strategi yang dapat dilakukan, seperti menambah waktu khusus untuk pendidikan karakter siswa, memberikan reward atau penghargaan, melibatkan komunitas lokal, dan lain-lain. Dengan begitu, penanaman perilaku jujur dan tanggung jawab pada siswa akan efektif apabila menerapkan metode dan strategi tersebut. Dapat disimpulkan bahwa pembelajaran pendidikan kewarganegaraan dapat menjadi media yang tepat dan strategis dalam membentuk karakter siswa yang tidak hanya paham akan teori, tetapi juga mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari, baik dilingkungan sekolah ataupun luar sekolah.